#beritaterkini #beritaterbaru #beritaviral #kabarterkini
TRIBUN-VIDEO.COM - Tentara Israel (IDF) dalam posisi sulit pada Perang Gaza dalam upaya mereka memerangi pasukan pembebasan Palestina, Hamas, dan kelompok milisi lainnya.
Posisi sulit itu datang dari kondisi di medan pertempuran dan situasi politik dalam negeri.
Soal situasi di lapangan, IDF nyatanya mendesak agar setiap elemen warga Israel, termasuk siswa sekolah, ikut berperang dengan mendaftar ketentaraan.
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, ajakan IDF untuk ikut berperang ditujukan bagi anak-anak sekolah.
Sebuah laporan di Memo, Jumat (16/12/2023) menyebut, seorang perwira IDF bernama yang teridentifikasi sebagai Erez Eshel meminta siswa Torah (sekolah keagamaan yang mempelajari Taurat) untuk mendaftar ikut perang.
"Petugas Erez Eshel berbicara kepada siswa Torah, mendesak mereka untuk mendaftar atau berkontribusi pada dukungan tentara di tengah perang Israel yang sedang berlangsung di Gaza," tulis laporan tersebut.
Saat menyerukan ajakan itu, ia melaporkan sudah ada 1.300 korban di kalangan tentara Israel dalam perang melawan Hamas di Gaza.
"Dan dia mengatakan kalau Israel kehilangan seorang tentara setiap 5 menit," tulis laporan Memo.
"Eshel memberi tahu para siswa Torah kalau mereka harus berkontribusi, sebagian dengan pergi berperang dan sebagian lagi dengan pergi ke pemakaman dan menghibur yang terluka," tambah laporan itu.
Video rekaman menunjukkan, seruan Eshel mendapat penolakan dari sejumlah orang.
"Ada ketidaksetujuan atas pidatonya dengan beberapa (orang) meminta agar dia mundur (turun dari panggung)," tulis Memo.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Perwira IDF Desak Siswa Sekolah Daftar Perang Lawan Hamas: Kita Kehilangan Tentara Setiap 5 Menit, https://www.tribunnews.com/internasio....
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom